Mari kita ikuti kisah Pak Pandir... Seorang yang agak mangkuk+ayun dan periang... Suatu pagi yang hening, pak pndir keluar bersiar-siar disekeliling kampung... Dia berjalan-jalan sambil bersiul-siul dengan kakinya terkengkang-kengkang melangkah dengan amat riang sekali... Setiap peluk kampung dijejakinya dan menengur semua orang yang dikenalnya... Sehinggalah Pak Pandir sampai di tepi pantai... Langkahnya terhenti... Dia melihat jalannya begitu lama sekali... Peluh menitis di pipinya... Pak Pandir melihat lagi jalan itu... Kemudian dia menggaru-garu kepalanya... Tersengeh-sengeh... Dia kemudian terus bercangkung untuk melihat sesuatu diatas jalan itu... Menghulurkan tangannya dan meramas-ramas benda itu... Kemudian Pak Pandir mejilat-jilat benda itu... " Macam rasa pegang taik..." "Taste pun macam taik..." Untuk memuaskan hatinya, Pak Pandir mencium bau benda itu sedalam-dalamnya... "Pergh... Sah ni taik... Hahaha... Nasib baik aku tak pijak.... Kalau tak naya kaki aku..." Pelik betul Pak Pandir ni... Macam-macam hal yang dia buat....
No comments:
Post a Comment